Luas Tambah Tanam di Bangli Capai 67 Persen
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BANGLI.
Luas Tambah Tanam di Kabupaten Bangli hingga bulan Mei 2025 telah mencapai 67 persen dari target yang ditetapkan sebesar 4.247 hektar.
Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan hasil produksi padi sekaligus mendukung program pemerintah pusat dalam mewujudkan swasembada pangan.
Luas tambah tanam menjadi salah satu indikator penting dalam strategi peningkatan produksi pangan nasional, khususnya di sektor padi. Melalui program ini, efisiensi pemanfaatan lahan dan produktivitas pertanian di Bangli diharapkan dapat terus meningkat secara berkelanjutan.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangli, I Wayan Sarma, pada Kamis, 12 Juni 2025 menjelaskan bahwa dari total lahan pertanian di Kabupaten Bangli seluas 2.319 hektar, ditargetkan luas tambah tanam mencapai 4.247 hektar, dan hingga kini telah terealisasi sebesar 67 persen.
“Dari luas lahan pertanian di Kabupaten Bangli sebanyak 2.319 hektar, kami mendapat target luas tambah tanam sebanyak 4.247 hektar, dan hingga kini sudah mencapai 67 persen,” ujarnya.
Untuk mengejar target tersebut, pihaknya terus mengintensifkan sosialisasi dan intensifikasi penanaman padi, khususnya di lahan-lahan yang sebelumnya hanya panen dua kali setahun, kini didorong agar bisa lebih dari dua kali panen.
Namun demikian, Sarma mengakui masih terdapat sejumlah kendala di lapangan yang memengaruhi pelaksanaan program ini. Mulai dari kondisi irigasi yang rusak hingga debit air yang kecil di beberapa kawasan.
“Namun demikian, dengan komitmen dan kerjasama seluruh pihak, target bisa tercapai,” tegasnya.
Hingga saat ini, hasil produksi beras di Kabupaten Bangli mencapai 12.433,22 ton per tahun. Dengan program luas tambah tanam ini, diharapkan hasil produksi beras bisa meningkat antara 5 hingga 7 persen.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/bgl