Jet Tempur Israel Salah Sasaran, Komandan IDF Tewas Dibom
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Seorang komandan Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Force/IDF) tewas gara-gara bom yang dijatuhkan oleh jet tempur Israel sendiri.
Dilansir Jpost, Letnan Shahar Ben Nun, komandan di Unit Pengintaian Pasukan Terjun Payung IDF, tewas saat ikut bertempur bersama pasukan Zionis di Jalur Gaza selatan.
Shahar tewas akibat bom yang dijatuhkan jet tempur Angkatan Udara Israel di Khan Younis. Selain Shahar, enam tentara lainnya juga mengalami luka-luka akibat insiden ini.
Angkatan Udara Israel menjatuhkan bom di Gaza untuk menyerang dua target secara bersamaan. Saat insiden itu, sebuah pesawat yang seharusnya menyerang target sejauh 300 meter dari pasukan, malah menyerang sebuah apartemen di dekat tempat tinggal pasukan IDF.
Serangan inilah yang mengakibatkan tewasnya Ben Nun. Angkatan Udara Israel menyebut insiden itu terjadi karena kerusakan pada sistem navigasi bom.
Usai kematiannya, Ben Nun dipromosikan dari pangkat Letnan Dua menjadi Letnan. Dia diketahui ikut agresi di Gaza, dengan misi menghancurkan terowongan sepanjang 1,5 kilometer yang diklaim jadi tempat Hamas menampung senjata hingga bahan peledak.
Baca juga:
Alasan Presiden Zelensky Suruh Ukraina 'Invasi Balik' Rusia
Menurut laporan Times of Israel, hingga kini sekitar 694 tentara Israel baik itu prajurit, perwira, dan tentara cadangan, tewas selama agresi di Gaza.
Agresi Israel di Gaza masih terus berlangsung hampir 12 bulan lamanya, di mana korban jiwa mencapai lebih dari 40 ribu jiwa. Dari total korban tersebut, sebagian besar adalah kelompok rentan seperti anak-anak, perempuan, dan lansia. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net