Ribuan Limbah Medis Dibuang ke Laut, Klinik Rapid Tes Disidak
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Setelah ada informasi di Selat Bali (Banyuwangi) ribuan sampah bekas alat rapid test yang dibuang ke laut, Satgas covid-19 Kabupaten Jembrana langsung melakukan sidak keberadaan klinik rapid test yang melayani di seputaran Jembrana.
Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan apakah klinik rapid tes melanggar aturan. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris II Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana I Putu Agus Artana Putra.
"Dari awal pengajuan izin sudah harus ada kerjasama dengan pihak ketiga (pegelola limbah) termasuk kita awasi limbah bekas alat rapid test," ujarnya.
Meskipun ada informasi ditemukannya limbah alat rapid tes di wilayah Banyuwangi, pihak satgas akan rutin mengawasi lebih ketat tempat rapid test yang berdiri di wilayah Jembrana.
Diharapkan semua pelayanan rapid test baik yang berada di Wilayah Gilimanuk maupun di Negara untuk memperhatikan limbah medis bekas rapid test.
Reporter: bbn/jbr
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
