search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Respons Koster Soal Ruang Ganti Stadion Ngurah Rai Dikeluhkan
Senin, 10 Januari 2022, 12:00 WITA Follow
image

beritabali/ist/Respons Koster Soal Ruang Ganti Stadion Ngurah Rai Dikeluhkan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Terkait sempitnya ruang ganti pemain di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali yang dikeluhkan klub peserta BRI Liga 1, Persebaya Surabaya, Gubernur Bali Wayan Koster menanggapinya.

Koster mengatakan keluhan itu menjadi catatan Pemprov Bali. Pihaknya berjanji memperbaiki dan memperluas tuang ganti pemain. Sebab stadion itu juga bakal digunakan untuk kejuaraan dunia kelompok usia 20 tahun.

"Itu menjadi masukan untuk kita perbaiki. Ya bisa (ada pembenahan), karena akan dipakai untuk kejuaran dunia U-20," kata Koster di Denpasar, Minggu (9/1/2022).

Terkait gelaran Liga I, ia mengaku sejauh ini berjalan bai dari segi penyelenggaraan. Gelaran liga kasta tertinggi di Indonesia ini juga tak ada pelanggaran protokol kesehatan

"Ya jalannya bagus, karena protokol kesehatannya ketat. Saya kira enggak ada masalah dari segi itu. Dan memang ada pengawasan (protokol kesehatan)," tuturnya.

Sejak dimulai, Koster mengaku sudah sekali menonton Liga 1. Saat itu Bali United tumbang dari Persebaya dengan skor mencolok 3-1.

"Saya belum sempat mengikuti, baru nonton sekali. Bali United kalah sama Persebaya," kata Koster.

Sebelumnya, kritik dan keluhan atas ruang ganti yang dinilai tak representatif dilontarkan Persebaya. Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengatakan ruang ganti kurang ideal.

"Untuk ruang ganti harus saya akui untuk Liga 1 kurang ideal, tempatnya sempit dan juga panas, jadi tidak cukup kalau (pemain) di dalam semua," ucapnya seperti dikutip dari berbagai sumber.

Direktur PT Liga Indonesia Bersatu (LIB) Akhmad Hadian Lukita menanggapi terkait kritik ruang ganti pemain yang sempit di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Kritik muncul saat laga Persebaya kontra Bali United pada Kamis (6/1/2022).

Ia mengatakan fasilitas ruang ganti di Stadion Ngurah Rai sebenarnya sudah besar. Namun nampak sempit karena ada sekat berupa tembok. Untuk itu, ke depan pihaknya bersurat ke Gubernur Bali agar ruang gantinya diperbesar lagi.

"Ya kita lagi bersurat ke Pak Gubernur untuk bisa diperbesar ruangannya. Tapi sebenarnya ruangannya sudah besar, cuman disekat saja. Sekat itu yang mengakibatkan mungkin tim kurang leluasa bergerak di dalam situ," katanya di Stadion Dipta, Jumat (7/1/2022).

Ia berharap dalam waktu dekat tembok penyekat di ruang ganti akan dibongkar. Sehingga bisa lebih luas.

"Mudah-mudahan bisa dibongkar temboknya. Ruang gantinya, fasilitas kamar mandinya menurut saya sudah bagus sebetulnya," kata dia. (sumber: Suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami