Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comPertemuan AJBM Diharapkan Lahirkan Gagasan dari Isu yang Berkembang di ASEAN
Kamis, 25 Oktober 2018,
15:20 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Beritabali.com,Badung. Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) berharap pertemuan ASEAN-Japan Business Meeting (AJBM) ke-44 ini akan melahirkan gagasan-gagasan yang berhubungan dengan masalah-masalah serta isu yang berkembang di sekitar negara ASEAN, terutama tentang peluang investasi, negosiasi antara pelaku bisnis, peraturan-peraturan, tenaga kerja serta penanam modal yang akan berinvestasi di sekitar ASEAN.
[pilihan-redaksi]
"Kami percaya even kemaren bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia, terutama bagi masyarakat Bali. Hari ini adalah sebuah momentum karena acara 44 th ASEAN-Japan Business Meeting (AJBM) "Connectivity and Digital Economy to Spur Growth in ASEAN Region in Japan" mempertemukan pemerintah, pelaku ekonomi dan bisnis, serta akademisi untuk bertukar pikiran serta membangun kerjasama yang baik dalam hal ekonomi, bisnis dan investasi," ujar Cok Ace dalam sambutannya pada pembukaan 44 th AJBM di Hilton Bali Resort, Nusa Dua, Badung, Kamis (25/10).
"Kami percaya even kemaren bisa meningkatkan perekonomian masyarakat Indonesia, terutama bagi masyarakat Bali. Hari ini adalah sebuah momentum karena acara 44 th ASEAN-Japan Business Meeting (AJBM) "Connectivity and Digital Economy to Spur Growth in ASEAN Region in Japan" mempertemukan pemerintah, pelaku ekonomi dan bisnis, serta akademisi untuk bertukar pikiran serta membangun kerjasama yang baik dalam hal ekonomi, bisnis dan investasi," ujar Cok Ace dalam sambutannya pada pembukaan 44 th AJBM di Hilton Bali Resort, Nusa Dua, Badung, Kamis (25/10).
Menurut Cok Ace, acara yang berlangsung dari tanggal 24-26 Oktober 2018 di Bali ini membuktikan hubungan baik antara Indonesia dan Jepang yang sudah terjalin cukup lama, terutama di bidang ekonomi dan bisnis. Ditambahkan Cok Ace, Bali sebagai lokasi penyelenggaraan acara ini membuktikan jika berbagai event baik skala Nasional maupun Internasional yang dilaksanakan di Bali bisa berjalan baik sesuai dengan yang diharapkan. Bahkan terakhir IMF-WB 2018 juga diselenggarakan di Bali pada tanggal 8-14 Oktober 2018.
[pilihan-redaksi2]
Di sisi lain, Cok Ace mengatakan pemprov Bali terus berusaha meningkatkan kemampuan serta keahlian masyarakat Bali. Dengan harapan masyarakat Bali bisa ikut berkompetisi dengan dunia global di tengah derasnya arus teknologi dan informasi saat ini. "Saya harap melalui acara ini bisa memberikan motivasi serta dampak positif bagi Bali, serta berjalan lancar," imbuhnya.
Di sisi lain, Cok Ace mengatakan pemprov Bali terus berusaha meningkatkan kemampuan serta keahlian masyarakat Bali. Dengan harapan masyarakat Bali bisa ikut berkompetisi dengan dunia global di tengah derasnya arus teknologi dan informasi saat ini. "Saya harap melalui acara ini bisa memberikan motivasi serta dampak positif bagi Bali, serta berjalan lancar," imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Panitia 44 th ASEAN-Japan Business Meeting, Kusumo Marterejo yang mengatakan jika hubungan kerjasama diplomatik Jepang-Indonesia sudah berjalan cukup lama. Ia juga berharap agar kedepan hubungan yang terjalin baik ini bisa ditingkatkan lagi. Menurutnya, Jepang merupakan salah satu negara industri yang diperhitungkan di dunia dan sudah berinvestasi di banyak negara seperti Amerika, India, China dan Asia Tenggara. Ditambahkan Kusimo Marterejo, acara ini juga merupakan salah satu komitmen Jepang untuk mempererat kerjasama dengan Indonesia. (bbn/rlspemprov/rob)
Berita Premium
Reporter: -
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025