Diinterogasi Kapolda, 2 WNA Pelaku Pembunuh Polisi Masih Bungkam
Jumat, 19 Agustus 2016,
20:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto terlihat mendatangi Polresta Denpasar untuk melihat sosok dua warga asing yang membunuh anggotanya di Pantai Kuta. Setengah jam kemudian Kapolda keluar dan bertemu dengan awak media.
Irjen Sugeng mengatakan, setelah kasus tewasnya anggota Unit Lantas Polsek Kuta Aipda I Wayan Sudarsa, pihaknya langsung membentuk Tim Polda Bali dan Polresta Denpasar serta Polsek Kuta. Kepolisian sudah memeriksa saksi saksi sebanyak 9 orang.
“Dari pemeriksaan saksi saksi dan barang bukti yang ditemukan di TKP mengarah kedua orang ini,” ungkap Kapolda.
Tim gabungan langsung mengejar dan keduanya terlacak sehari tinggal di Homestay di Legian Kuta. Namun setelah dikejar kesana, mereka sudah cek out. Pengejaran juga dilanjutkan ke Kedonganan Jimbaran. Dan terakhir pengejaran dilakukan ke Konjen Australia di Jalan Mpu Tantular.
“Mereka meminta perlindungan ke Konjen Australia. Anggota sudah siap di sana dan diamankan,” terangnya.
Kapolda mengaku langsung menginterogasi kedua bule tersebut. “Saya interogasi dan menurut penjelasan perempuan, dia mabok dan belum ingat semua. Saya katakan, ingat ingat dulu, karena dia cerita muter muter tidak jelas,” ungkap Irjen Sugeng.
Sementara David Taylor yang diinterogasi Kapolda tidak mau berkomentar. Dia akan bicara apabila didampingi Pengacara. Saya sudah tawarkan, mau pengacara dari Konjen Australia atau dari Polisi,” urai jenderal bintang dua itu.
Kapolda mengatakan, tidak ada tersangka lain selain David Taylor dan Sarah Connor. Kedua bule berstatus pacaran itu mengaku berada di TKP sedang minum-minum.
“Mereka sedang pacaran. Kalau yang laki ada luka luka di tangan tapi katanya luka itu ada saat di Italia. Sarah juga ada luka di tangannya dan ditutupi obat merah. Keterangan mereka ini masih didalami dulu..sabar ya,” ungkap Kapolda.
Seperti diketahui Aipda Wayan Sudarsa anggota Unit Lantas Polsek Kuta ditemukan tewas bersimbah darah di Pantai Kuta, tepatnya di depan Hotel Pullman Kuta, pada Rabu (17/08) sekitar pukul 03.30 dinihari.
Korban tewas dengan luka sangat mengenaskan, sekujur tubuhnya lebam dan wajahnya robek terkena pecahan botol. Penemuan mayat ini awalnya diketahui tukang ojek yang melihat korban terkapar dan dilaporkan ke pecalang setempat.
Sedangkan saksi mata security Pullman mengatakan bahwa sekitar pukul 02.00 dinihari sempat mendengar teriakan dari pantai yang suasananya memang gelap.
Begitu didekati dari jarak 30 meter, saksi melihat ada sekumpulan orang berteriak meronta karena tubuhnya ditindih seorang bule wanita. Sementara satu orang lagi terlihat tiduran di samping. Selidik punya selidik, ternyata yang tiduran di samping itu adalah korban, yang sudah tewas.
Saat saksi datang melihat, kedua orang tersebut (David dan Sarah) berpura-pura bermain dan berteriak agar dikira sedang bercanda.[bbn/spy/psk]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/psk