Pemecatan Pasek Atas Persetujuan SBY

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Pemecatan Pasek Atas Persetujuan SBY

Jumat, 17 Januari 2014, 08:44 WITA Follow

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pemecatan Gede Pasek Suardika sebagai anggota DPR atas persetujuan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, mekanisme pemecatan kader harus sepengetahuan Ketua Umum partai. Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Max Sopacua mengatakan, pemecatan Pasek sudah sesuai dengan mekanisme aturan organisasi partai.

"Kami selalu berjenjang, tidak pernah dilakukan seperti itu, dari Ketum ada ketua dewan pembina, ada dewan kehormatan, di Wanor ini juga punya tugas untuk kehormatan partai ini. Sementara di DPP operasional," ujar Max saat dihubungi, Kamis (16/1/2014).

Dia menjelaskan, dalam proses pemecatan kader, Demokrat memiliki mekanisme berjenjang yang melibatkan seluruh unsur petinggi partai. Selain itu, keputusan pemecatan berdasarkan evaluasi dari Dewan Kehormatan Partai Demokrat.

"Biasanya kan dievaluasi oleh DPP, dari sana Komwas (Komisi Pengawas), wanhor (Dewan Kehormatan). Ada empat perangkat komwas, yang melihat bahwa ini valid atau tidak, ini didengar atau tidak, baru ke DPP," jelasnya. Meski begitu, Max mengaku belum mengetahui soal keputusan pemecatan Pasek. Sebab dirinya tidak terlibat dalam mekanisme tersebut.

"Tadi ada bu Nurhayati (Ketua Fraksi Demokrat) di BKSAP, tadi sempat ditanyakan. Saya tahu ada perpindahan di rolling posisi. Itu saja. Kalau sampai pemecatan yang satu lagi, saya tidak tahu. Karena lagi di luar kota," tandasnya.