Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Sejumlah Hotel di Bali Siap Hadapi Kenaikan BBM

Denpasar

Rabu, 29 Mei 2013, 20:01 WITA Follow
image

google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Untuk mengantisipasi rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) oleh pemerintah, sejumlah pengelola hotel di Bali berencana melakukan penyesuaian tarif kamar hotel.

Salah seorang pengelola hotel menyatakan bahwa penyesuaian harga itu dipengaruhi oleh kemungkinan terjadinya peningkatan harga-harga barang dari suplier ke hotel.

"Kami mungkin akan melakukan penyesuaian tarif terkait rencana kenaikan tarif BBM, akan tetapi tidak adil jika sepenuhnya dampak dari kenaikan harga BBM itu akan dibebankan kepada para tamu yang menginap di hotel ini," ujar Alexander Dorus, General Manager New Kuta Hotel di Pecatu, Bali. Rabu (29/5/2013).

Menurut Alexander, penyesuaian tarif tersebut tidak akan jauh dari jumlah peningkatan harga BBM demi menjaga kenyamanan para tamu yang menginap di hotel. Saat ini pihaknya sedang memperbaharui 'brand' hotel di kawasan pecatu tersebut, untuk lebih meningkatkan dan memperbaiki pengelolaan akomodasi pariwisata.

"Kami sangat menginginkan lebih banyak wisatawan domestik yang menginap di hotel ini karena mereka adalah potensi pasar yang baik, begitu juga warga dari kawasan Asia lainnya," imbuhnya.

Hal senada disampaikan Rike Liwan selaku Public Relation Manager Aston Denpasar Hotel and Convention Center. Untuk mengantisipasi rencana kenaikan harga BBM, Rike menegaskan ada beberapa tarif paket liburan dari hotel tersebut yang kemungkinan akan disesuaikan, seperti paket Lebaran dan kemerdekaan.

 



"Namun untuk tarif kamar hotel secara keseluruhan belum ada rencana penyesuaian atau kenaikan. Hal itu karena sebelumnya sudah ada kontrak dengan sejumlah agen perjalanan sehingga tidak mungkin dilakukan," jelasnya. 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami