Orang Tua Mudik, Pemuda Perkosa ABG Saat Sepi

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Orang Tua Mudik, Pemuda Perkosa ABG Saat Sepi

Kamis, 8 Juli 2010, 18:17 WITA Follow

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Kesempatan dalam kesempitan. Begitulah kira kira yang pas dialamatkan kepada Tap (25). Dia tega memperkosa anak baru gede (ABG) berinisial PDR (14) saat korban berada di rumahnya di kawasan Kebo Iwo Denpasar.

Aksi persetubuhan terhadap bocah dibawah umur itu dilakukan Tap, setelah orang tua korban mudik ke kampung halamannya. Terbongkarnya kasus ini setelah orang tua korban curiga melihat fisik anak kandungnya dan langsung melaporkan ke Poltabes Denpasar.

Informasi menyebutkan, korban yang berstatus siswi SMP itu sedang berada di rumahnya, pada Rabu (30/6) sekitar pukul 20.00 Wita. Sementara Tap sudah tiba di rumah korban, begitu mengetahui orang tua korban tidak berada di rumah.

Orang tua korban sedang pulang kampung. Karena kondisi sepi itulah, pelaku Tap berada di rumah korban, bisik sumber kepolisian Poltabes Denpasar, Kamis (8/7).

Berduaan di dalam rumah, pelaku mencoba merayu korban dengan berbagai cara. Entah bagaimana, rayuan korban membuat korban tidak berkutik. Ada dugaan korban diancam pelaku untuk melampiaskan nafsu bejatnya.Korban dirayu dan diduga diancam supaya dia menuruti kemauan pelaku, duga sumber kepolisian.

Tak berkutik atas ancaman pelaku, korban akhirnya tidak melawan dan perkosaan pun terjadi. Beberapa hari kemudian, orang tua korban yang sudah tiba di rumah curiga melihat anaknya.

Pendiam dan selalu menjauh apabila didekati. Korban diduga masih trauma untuk mengutarakan perihal perkosaan yang dialaminya.Namun, setelah didesak oleh keluarga korban, akhirnya korban mengaku bahwa telah diperkosa oleh pelaku bernama Tap. Menerima keterangan yang mengangetkan itu, orang tua korban langsung melaporkannya ke Poltabes Denpasar berdasarkan nomor laporan polisi bernomor LP B/1444/VII/2010/SPK.

Kini, aparat kepolisian Poltabes Denpasar masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa keterangan korbannya. Sementara pelaku Tap masih dalam pengejaran.

Berita Premium

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (8): Perseteruan Gubernur Sutedja dengan Wedastera Suyasa

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (1): Siswa SMP Sudah Ikut Berpolitik di GSNI atau IPPI

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (5): Nyoman Gedur Tewas Dibunuh PKI di Mendoyo Dangin Tukad

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (7): Konflik PNI dan PKI Soal Tanah Garapan

•

Cerita Saksi Mata Letusan Gunung Agung Tahun 1963 (2)

Reporter: bbn/bgl

Survei Pembaca Beritabali.com

Ayo Ikut Menentukan Arah Media Lokal! Dengan mengisi survei ini, Anda ikut berkontribusi dalam membangun ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.