Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comKembali, Tiga Perahu Disemprit
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Setelah menyemprit enam kapal yang tidak mampu menunjukkan perijinan saat menangkap ikan di perairan Selat Bali, tim gabungan yang terdiri Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bali, TNI AL, Pospol Air Pengambengan serta Reskrim Polda Bali kembali menyemprit tiga kapal serek dengan kesalahan serupa. Operasi gabungan ini diwarnai aksi kejar-kejaran antara kapal nelayan dengan speed boat milik TNI AL.
Dari informasi yang dihimpun, Jumat (11/12) menyebutkan operasi yang berlangsung tiga hari terakhir ini dimulai, Jumat (11/12) dini hari karena saat itulah biasanya kapal-kapal selerek dengan kapasitas 10 GT balik ke daratan setelah semalaman melaut.
Dari hasil penyusuran, petugas menangkap basah tiga kapal selerek yang ketika diperiksa tidak membawa kelengkapan ijin menangkap ikan.
Kapal selerek Baru Sampurna, Baru Damai dan Dollar dari Pengambengan kita diberikan pemahaman bahwa untuk selanjutnya pada tahun 2010 apabila kedapatan lagi tanpa ijin saat menangkap ikan mereka akan ditindak hukum, papar Kasi Pengawasan DKP Bali, Bangkit Hermanto.
Dalam operasi tersebut, sempat terjadi dua kali aksi kejar-kejaran antara kapal selerek yang diduga dari Jawa dengan speed boat TNI AL. Kendati sudah diperingatkan dan diberikan isyarat lampu namun kapal selerek tak dikenal itu malah menambah kecepatannya.
Sayangnya, kapal tersebut lolos dari sergapan petugas dan menghilang di tengah pekatnya malam. Nahkoda kapal yang kedapatan tidak membawa ijin saat melaut diminta datang ke kantor Pelabuhan Perikanan Pengambengan untuk diberikan pemahaman.
Reporter: Kominfo NTB
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
