Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Blok Perubahan Minta Pemilu 2009 Ditunda

Renon

Minggu, 22 Maret 2009, 14:29 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

pemilu 2009Calon Presiden dari Blok Perubahan, Rizal Ramli, meminta agar pemilu legislatif dan pemilihan presiden ditunda satu hingga dua bulan. Alasannya, Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang ada saat ini masih bermasalah dan perlu dirapikan.

Hal ini disampaikan Rizal Ramli di sela-sela peluncuran Blok Perubahan di kawasan Renon, Denpasar Bali, hari ini (22/3). Peluncuran Blok Perubahan ini dihadiri sebelas pimpinan parpol di Bali, yang tergabung dalam Blok Perubahan.

Terkait temuan nama fiktif dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Pilkada Jawa Timur, Rizal Ramli menyatakan hal itu sebagai contoh kecurangan yang bisa saja terjadi pada pemilu legislatif dan pilpres mendatang.

“Kecurangan yang terjadi di Jawa Timur merupakan ‘testing ground’ atau tempat untuk latihan kecurangan dalam sebuah pemilu. Dalam kasus di Jawa Timur, terdapat 27 persen nama fiktif dalam daftar pemilih tetap (DPT). Jika ini diterapkan di seluruh Indonesia, akan ada kelompok yang mempunyai tabungan kemenangan 15 hingga 20 persen,” jelas Rizal.

Oleh karena itu, Rizal Ramli dan Blok Perubahan mendesak agar pemilu mendatang ditunda satu hingga dua bulan, untuk merapikan daftar pemilih tetap atau DPT di seluruh Indonesia.


“Kami dari Blok Perubahan mendesak agar pemilu legislatif maupun pemilu presiden mendatang ditunda. Jika tetap dilaksanakan, maka pemilu mendatang akan berjalan tidak adil dan tidak jujur. Pemimpin yang terpilih tidak akan mendapat legitimasi rakyat, Indonesia bisa ribut,” tegas Rizal Ramli.

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami