Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
YKJBT : Tindak Tegas PNS yang jadi Tim Sukses

Gianyar

Selasa, 1 Juli 2008, 20:48 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Yayasan Kerthaning Jagat Bali Timur (YKJBT) pimpinan Wisnu Segara Putra, Selasa (1/7) angkat bicara soal pertemuan tim sukses di rumah Kabag Perlengkapan Pemkab Gianyar, Ketut Astawa Suyasa di desa Seronggo belum lama ini.

Wisnu yang juga asal Seronggo itu menyebutkan apa yang dilakukan Astawa tersebut sudah menyalahi aturan. Untuk itu, pihak terkait diharapkan memberikan tindakan tegas.

“Dia sudah menyalahi aturan sebagai pejabat yang seharusnya bersikap independen,” kata Wisnu geram.

Wisnu mengaku sempat di telpon beberapa pejabat penting Gianyar agar tidak mempanjang persoalan tersebut karena takut berhimbas keluar.

”Saya siap buka-bukaan. Siapa pejabat bersangkutan,” ujarnya.

Untuk itu, Bupati Gianyar, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati agar bertindak tegas terhadap bawahannya yang melanggar aturan netralitas PNS.

”Bupati harus bertindak tegas. Jika tidak, bupati bisa menjadi korban tindakan bawahannya,” cetusnya.

Disisi lain, Wisnu juga mempermasalahkan perihal adanya salah satu LSM yang mewajarkan kalau PNS berpolitik.

“Berpolitik praktis jelas disalahkan, kalau memilih wajar, kami harap LSM memahami juga masalah ini dan jangan hanya sekedar ngomong,“ ungkapnya.

Seperti diketahui banyak pejabat Gianyar yang berlomba menjadi tim sukses CBS-Suweta untuk cari muka kepada Bupati Cok Ace.

Astawa sendiri ketika dimintai keterangan terkait masalah ini mengatakan, pihaknya tak ingin kasus ini diperpanjang lagi. Pasalnya, saat itu CBS hanya bertamu ke rumahnya.

“Habis datang dari Lebih, kami dikunjungi, jadi khan tak masalah kalau ada orang yang bertamu, jangan diperpanjang lagi lah, masalahnya udah selesai,“ jelasnya.

Terus ada peringatan dari Pusat terkait masalah ini, Astawa mengatakan belum ada. “Sekali lagi saya tekankan pertemuan itu hanya sebatas bertamu, apakah itu salah,“ ungkapnya. (Art)
logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami