Poltabes Sudah Periksa 2 Saksi
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Terkait tewasnya dua satpam DeeJay Café yang berlokasi di Kuta Centre, Wayan Suparta alias Kayun, dan Ketut Mustiada (Budi), pagi tadi pukul 08.30 wita, pihak Poltabes Denpasar sudah memeriksa dua orang saksi.“Ya, kami sudah memeriksa dua orang saksi, yakni Hy, dan Bd,” ujar Kapoltabes Denpasar, Komisaris Besar (kombes) Yovianes Mahar, saat dikonfirmasi Selasa 1/1).
Namun perwira dengan pangkat tiga melati ini masih enggan menjelaskan hasil pemeriksaannya tersebut. Mahar juga belum bersedia menyebutkan dari mana kedua saksi tersebut, apakah dari karyawan Dee Jay atau dari mana.
“Ya, yang jelas saksinya baru dua orang yang dimintai keterangan,” ujar Mahar terkesan hati-hati memberikan jawaban saat didesak soal asal saksi dan hasil pemeriksaannya. Ditanya soal motif kasus berdarah itu, Mahar juga belum bisa menjelaskan, karena masih dalam proses pengembangan.
Dari informasi yang dihimpun di sekitar TKP, menyebutkan kedua tenaga pengamanan café ini tidaklah resmi sebagai anggota satpam yang dalam bertugas lengkap dengan pakaian seragam. Yang saya tahu, mereka dekat dengan bosnya (Harjanto Karjadi). Mereka memang tenaga pengamanan tapi tidak menggunakan pakaian seragam satpam, ujar sumber tadi.
Dari pantauan di lapangan sore tadi, café ini tampak sepi dari aktivitas Sejumlah pengunjung yang hendak masuk ke dalam café, diberitahu seseorang bahwa café sedang tutup.
“sekarang lagi tutup, Pak,” ujar orang yang ada di sekitar TKP. Dalam keseharian, masih menurut sumber tadi, Dee Jay Café ini selain menggelar musik pada malam hari, mulai pukul 23.00 hingga pukul 06.00, juga siangnya ada permainan biliar dan bowling, yang dibuka mulai pukul 10.00 hingga pukul 23.00.
Reporter: bbn/sss
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
