Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Ekspor 2006 Capai US $ 165,12 juta
Beritabali.com
BERITABALI.COM, BADUNG.
Ekspor produk tradisional herbs dan spa Indonesia dari tahun ke tahun meningkat terus. Pada 2006 nilai ekspor mencapai US $ 165,12 juta, atau naik 5,43% dibandingkan tahun 2005 yang mencapai 14,62 juta Dollar. Sedangkan pada 2004 ekspor hanya US $ 136,63 juta.
Yang menggembirakan, dalam tiga bulan pertama (Januari-Maret) 2007, ekspor sudah mencapai US $ 50,35 juta atau naik 30,21% dibandingkan periode yang sama pada 2006,ujar Sekretaris Jenderal Departemen Perdagangan, Hatanto Reksodipoetro, pada acara pembukaan 'The 2nd International Spa, Herbs and Natural Cosmetic Exhibition 2007', di Kuta, Kamis (1/11).
Menurut Hatanto, dalam pengembangan produk eskpor, pihaknya memasukkan produk-produk yang terkait dengan spa, seperti jamu dan obat-obatan tradisional, minyak Atsiri dan rempah-rempah. Produk kelompok ini mengalami kenaikan ekspor terutama ke negara-negara tujuan ekspor seperti Australia, Timur Tengah, Afrika Utara dan Eropa.
Untuk itulah, Departemen Perdagangan terus mendukung upaya promosi dan pemasaran produk spa, herbs dan natural cosmetic, ujar Hatanto. Agar bisa optimalnya kualitas produk jamu dan spa yang dihasilkan masyarakat, diperlukan kerja sama semua pihak yang terkait. Sehingga produk yang diekspor bisa bersaing baik di pasar regional maupun global.
Pameran selama empat hari yang diselenggarakan Badan Pengembangan Ekspor Nasional (BPEN) ini diikuti 102 penghusaha spa nasional, jamu dan obat-obatan tradisional
serta natural cosmetic. Beberapa perusahaan besar ikut berpartisipasi, yakni Taman Sari Royal Heritage (Mustika Ratu), PT Martina Berto (Martha Tilaar), PT Nyonya Meneer, PT Sido Muncul, Esssential Spa, dan lainnya.
Reporter: bbn/ctg
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3264 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan