Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Bayi Tanpa Kepala Gegerkan Bebandem
images.google.com/ilustrasi
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Warga Dusun Tengah, Desa Bebandem, Karangasem dibuat geger dengan ditemukannya mayat bayi dengan kondisi tanpa kepala di halaman rumah salah seorang warga.
Mayat bayi perempuan yang sudah tidak utuh dengan kondisi fisik mengenaskan itu ditemukan warga setelah diseret dan dicabik-cabik oleh kawanan anjing.
Menurut saksi, Ni Kadek Suryani yang pertama kali menemukan mayat bayi tersebut, sekitar pukul 20.30 malam (1/10) saat Ia sedang maturan canang (sembahyang-red). Ia melihat anjing menyeret dan mencabik-cabik bayi yang semula diduga bangkai itu dari luar rumah menuju halaman rumahnya.
Saat didekati ternyata diketahui seonggok mayat bayi yang keadaan fisiknya sudah tidak utuh lagi. Bercampur kaget dan takut saksi menyampaikan apa yang dilihatnya kepada kakaknya, I Putu Sukarawan dan kemudian dilaporkan ke Mapolsek Bebandem.
Mendapat laporan demikian Kapolsek Bebandem, I Ketut Sukartika bersama anak buahnya langsung turun ke TKP. Setelah diperiksa petugas memastikan bahwa mayat tersebut adalah mayat bayi perempuan dengan ciri-ciri panjang sekitar 22 cm, berat 1,9 Kg.
Mayat bayi yang masih menyisakan tanda tanya itu dibawa petugas ke RSUD Karangasem sebelum rencana dikuburkan di setra (makam-red) Bebandem oleh pihak keluarga yang menemukannya.
Saat dikonfirmasi Selasa (2/10) Pahumas Polres Karangasem, Kompol I Wayan Soerdjana seijin Kapolres Karangasem menyebutkan belum ada pihak keluarga yang mengaku sebagai pemilik bayi malang tersebut.
Disebutkan petugas masih secara intensif melakukan penyelidikan guna mengungkap kasus yang menggegerkan warga itu.
Reporter: bbn/ctg
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3005 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan