Geliat Mudik Belum Terasa
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Menjelang hari raya Idul Fitri yang jatuh pada tanggal 13 Oktober, para agen penjualan tiket bus Jawa - Bali di Terminal Ubung Denpasar belum merasakan peningkatan penumpang yang berarti. Ini dibuktikan dari sepinya pesanan tiket Jawa - Bali menjelang hari H yang tinggal 3 minggu lagi.
" Belum begitu kelihatan membludaknya penumpang, kalau dilihat dari penjualan tiket malahan minggu ini lagi sepi-sepinya. Mengingat hari raya 3 minggu lagi, orang yang booking (pesan, red.) tiket baru satu - dua orang.
Biasanya sih, 10 hari menjelang lebaran orang mulai ramai booking tiketnya, " ujar Ayung seorang penjual tiket bus Jawa - Bali Gunung Harta.Hal yang sama juga dirasakan oleh Haris, karyawan agen penjual tiket bus Safari Dharma Raya. Perusahaan yang berlokasi di bilangan jalan Niti Mandala Renon ini mengalami penjualan tiket seperti hari - hari biasa.
" Kenaikan terhadap pemesanan tiket untuk Jawa - Bali belum begitu kentara pak. Biasanya, ramainya pemesanan tiket pas di hari - hari minus 7 plus 7 dari hari H," papar Haris yang sudah melakoni profesinya itu sejak 15 tahun silam.
Ketika disinggung tentang kemungkinan naiknya harga tiket Jawa - Bali menjelang hari raya, Haris mengatakan kenaikan tarif sudah menjadi kebijakan perusahaan dalam menyikapi membludaknya penumpang menjelang hari raya Idul Fitri.
" Khusus untuk tiket kelas Ekonomi, ORGANDA selaku pihak yang berwenang telah menetapkan harga tiket dengan harga biasa.
Untuk tiket yang kelas Eksekutif, ORGANDA memberikan kebebasan penuh kepada pihak agen untuk menentukan harga tiket, tapi dengan harga yang sewajarnya, " ungkap Haris.
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
