Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Sungai di Banyuwangi Meluap, Satu Rumah Warga Ambrol
BERITABALI.COM, BANYUWANGI.
Intensitas hujan yang tinggi membuat debit air di Sungai Kalilo, Banyuwangi naik hingga mengakibatkan bangunan rumah warga yang berada di pinggir sungai Kalilo ambrol, Sabtu (11/2/2023).
Sebagian perabotan rumah pun ikut hanyut. Bangunan tersebut berada di Jalan MH Thamrin, Kelurahan Pengantigan, Kecamatan Banyuwangi.
Bangunan rumah berlantai dua yang ambrol tersebut milik Didik Winarno (55). Ia mengaku, peristiwa itu terjadi sekira pukul 16.00 WIB. Saat kejadian Didik dan istrinya tengah berada di toko yang terletak di bagian depan rumahnya. Ia dan keluarganya selamat dari musibah ini.
Baca juga:
Wisatawan Membludak ke Nusa Penida, Bupati Suwirta Minta Jembatan Ambrol Segera Diperbaiki
"Tahu-tahu dengar suara keras dari belakang, setelah dilihat sebagian bangunan sudah amblas ke sungai," ujarnya.Minggu (12/2/2023)
Atas kejadian tersebut, Didik mengaku harus menelan kerugian mencapai puluhan juta. Karena kerusakan yang sangat serius.
"Kalau waktu saya bangunnya habis sekitar Rp70 juta. Belum lagi perabotan rumah yang ikut hanyut," katanya.
Menurutnya, bangunan miliknya ambrol bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya sebagian bangunan rumah juga ambrol menyusul longsoran pada plengsengan sungai.
"Kejadiannya dulu, sekitar 7 atau 8 tahun yang lalu," bebernya.
Pantauan di lapangan, plengsengan yang ambrol panjangnya mencapai sekitar 30 meter. Sehingga, pondasi rumah yang tepat berada di atasnya ikut tergerus.
Sementara, Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin mengatakan, musibah ini terjadi saat hujan turun cukup deras. Dia memastikan, tidak ada korban dalam kejadian ini. Namun kejadian ini menutup gang yang menjadi akses keluar masuk warga. Sehingga warga harus memutar lebih jauh.
"Kami akan berkoordinasi dengan BPBD Banyuwangi dan instansi terkait untuk penanganan kejadian ini," ujarnya.
Kusmin mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terutama yang rumahnya berada di bantaran sungai. Sebab hujan dengan intensitas lebat dalam beberapa hari ini terus mengguyur Banyuwangi dan sekitarnya.
“Tetap wasapda bagi masyarakat terutama bagi yang tinggal dekat dengan sungai besar. Karena intensitas hujan masih cukup lebat di Banyuwangi,” pungkasnya. (sumber: liputan6.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 2997 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
