Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Kebakaran Lahan di Desa Selat Sukasada Diduga Akibat Pembakaran Sampah
BERITABALI.COM, BULELENG.
Kebakaran lahan kembali terjadi. Kali ini peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Raya Desa Selat, Kecamatan Sukasada, Buleleng pada Kamis (16/10) siang.
Lahan seluas sekitar tiga are yang ditumbuhi semak-semak kering itu dilahap api dalam waktu singkat.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz mengatakan, kebakaran diduga dipicu dari aktivitas pembakaran sampah yang dilakukan oleh seorang warga sekitar. Api kemudian cepat merambat lantaran di lokasi tersebut banyak ditumbuhi semak-semak kering.
Warga yang mengetahui kejadian ini lantas bergegas menghubungi petugas pemadam kebakaran. Hingga selang beberapa menit kemudian, satu unit mobil damkar dan empat petugas damkar pun dikerahkan.
“Api sudah berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar Buleleng agar tidak merembet ke lahan lain. Tidak ada korban jiwa maupun kerugian materi,” ujar Iptu Yohana.
Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Buleleng, Komang Kappa menyebut, proses pemadaman membutuhkan waktu sekitar 20 menit.
Mengingat saat ini tengah memasuki musim kemarau, Kappa pun mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pembakaran sampah sembarangan, terutama di sekitar lahan kering, karena mudah memicu kebakaran.
“Cukup sering kejadian kebakaran akibat pembakaran sampah. Kami harap warga lebih waspada dan tidak melakukan pembakaran di area terbuka,” ujarnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat
Berita Terpopuler
Gudang BRI Ubud Ambruk Akibat Longsor
Dibaca: 1896 Kali
Turis Somalia Ngamuk Tuduh Sopir Curi HP, Ternyata Terselip di Jok Mobil
Dibaca: 1751 Kali
Anggota BNNK Buleleng Terciduk Konsumsi Sabu
Dibaca: 1631 Kali
Pedagang Pasar Kumbasari Cemas Tukad Badung Meluap Lagi
Dibaca: 1436 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem