search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Geger Temuan Orok di Tukad Badung, Awalnya Dikira Anak Babi
Senin, 19 September 2022, 15:43 WITA Follow
image

bbn/Suara.com/Geger Temuan Orok di Tukad Badung, Awalnya Dikira Anak Babi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Dua orang pemancing di Sungai Tukad Badung seketika kaget saat melintas di jalan di Jalan Gunung Kerinci, Kota Denpasar. Mereka menemukan orok atau bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan mengapung di aliran sungai.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (19/9/2022) sekitar pukul 09.00 WITA. Orok malang itu ditemukan oleh dua orang pemancing bernama Nyoman Soma Arta, 48 dan Ketut Dana, 48.

Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi menjelaskan, itu bermula saat kedua saksi memancing di aliran sungai itu. Lalu mereka melihat seperti ada anak babi yang telah mati mengambang di aliran sungai. 

"Saksi awalnya mengira itu bangkai anak babi," katanya.

Namun saat didekati, mereka terkejut, ternyata itu adalah orok berjenis kelamin laki-laki yang sudah tak bernyawa. 

Mereka lalu memanggil warga lain di sekitar TKP dan menghubungi pihak kepolisian. Sembari menunggu kedatangan polisi, para saksi mengangkat jasad orok itu ke pinggir sungai. 

Tak berselang lama, polisi tiba dan melakukan olah TKP. Dari pemeriksaan sementara, diduga orok itu sengaja dibuang ke sungai oleh orang tak tak bertanggung jawab. Dugaan kuat, orok itu merupakan hasil hubungan gelap. 

"Tapi pusar dan ari-arinya masih menempel," tambah Sukadi.

Untuk memastikan kapan orok itu dibuang, butuh pemeriksaan tim medis. Sementara polisi masih mendalami siapa yang tega membuang orok tak berdosa itu ke sungai.

"Masih didalami untuk mengetahui siapa yang membuang orok ini ke sungai," tandas Sukadi. (sumber: Suara.com)

Editor: Robby

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami