Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Anggaran Pasca-Bencana Tabanan Habis, Masyarakat Gigit Jari

Selasa, 24 Agustus 2021, 21:10 WITA Follow
Beritabali.com

beritabali/ist/Anggaran Pasca-Bencana Tabanan Habis, Masyarakat Gigit Jari.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Anggaran pascabencana Pemkab Tabanan pada tahun ini sudah habis untuk menutupi perbaikan infrastruktur 2020. 

Akibatnya masyarakat yang mengalami bencana dan memerlukan perbaikan infrastruktur harus gigit jari. Setiap tahunnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mendapatkan anggaran Rp1,9 miliar dari APBD Tabanan. 

Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, I Nyoman Srinadha Giri mengatakan, dari Rp1,9 miliar yang dianggarkan lewat induk 2021 telah habis digunakan untuk penanganan bencana 2020. 

“Tahun kemarin banyak terjadi bencana yang perlu penanganan besar, seperti banjir bandang di Kecamatan Baturiti.” ujarnya, Selasa (24/8).

Menurutnya, jika kemungkinan terjadi bencana di tahun ini sampai menimbulkan kerugian masyarakat, tentunya untuk penanganan akan menggunakan anggaran perubahan yang direncanakan cair bulan September. Hanya saja, dengan kondisi keuangan daerah saat ini, pihaknya belum dapat memastikan nominal yang akan didapatkan. 

Dimana dari data yang ada di BPBD saat ini, lanjut kata Nyoman Giri, jika ada penambahan anggaran di perubahan nantinya rencananya akan dialokasikan  untuk penanganan bencana di delapan titik akibat bencana alam tahun 2021. 

Ia pun berharap pada perubahan APBD akan mendapat anggaran maksimal. Karena selain 8 titik yang rencananya bakal diberikan bantuan rehab, masih ada sejumlah proposal antre menunggu bantuan.

Salah satunya rehab rumah warga di Desa Denbantas Kecamatan Tabanan akibat bencana kebakaran, serta bencana longsor pelinggih di Desa Pandak Gede kecamatan Kediri. 

“Nilai rehab yang akan diberikan sesuai dengan tingkat kerusakan dan dilakukan pengecekan ke lapangan agar valid,” katanya. 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami