Berburu Spot Foto Terasering di Sesandan, Selemadeg Timur

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Berburu Spot Foto Terasering di Sesandan, Selemadeg Timur

Senin, 15 Juli 2019, 09:00 WITA Follow

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Sebanyak 30 fotografer dari Jakarta berburu foto pemandangan atau landscape matahari terbit di Sesandan Heritage, Desa Wisata Megati, Kecamatan Selemadeg Timur pada Sabtu (13/7).

[pilihan-redaksi]
Dipilihnya Sesandan Heritage karena memiliki sawah terasering atau yang dikenal dengan rice terrace. Tak hanya didatangi para fotografer, Desa Wisata Megati juga jadi tempat favorit untuk foto prewedding.

Pengurus Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis ) Sesandan Desa Wisata Megati, I Ketut Suardanaya mengatakan para fotografer tersebut datang pada Sabtu (13/7) untuk lakukan pemotretan sebagai ajang sunrise and landscape photografer. "Seluruh fotografer yang datang itu asal Jakarta," ujarnya Minggu (14/7).

Dikatakan Sesandan Heritage didatangi fotografer berkat salah seorang fotografer asal Jakarta Ade Irga. Ade Irga ini yang datang pertama kali melakukan pemotretan dan memposting di media sosial. "Sejak saat itu Pak Ade Irga terus mengajak beberapa fotografer profesional ke Desa kami," jelasnya.

[pilihan-redaksi2]
Tak hanya fotografer asal Jakarta, fotografer asal Ubud, Mario Blanco sering datang ke Sesandan untuk mengambil foto. "Sawah di daerah kami memang masih alami, jika dijadikan tempat pemotretan memang bagus, apalagi saat pagi hari dan sore hari," akunya.

Disamping itu menurut Suardanaya disamping untuk foto landscape, Sesandan juga sangat bagus untuk photo prewedding yang mengambil konsep rice terrace atau tropical jungle (hutan tropis). "Dan konsep ini sudah ada yang melakukan photo prewedding dengan mengambil konsep wedding in tropical jungle," tandasnya. (bbn/tab/rob)

Berita Premium

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (4): Konflik Sarjana PKI dengan Sarjana PNI

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (20-Selesai): Perlu Rekonsiliasi Antar Semua Kekuatan Nasional

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (17): PKI Dikenal Sangat Militan dan Membuat Lawan Takut

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (2): Situasi Politik Gawat, Sekolah Ditutup

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (12): Puri Agung Negara Djembrana Dirusak

Reporter: bbn/tab

Survei Pembaca Beritabali.com

Ayo Ikut Menentukan Arah Media Lokal! Dengan mengisi survei ini, Anda ikut berkontribusi dalam membangun ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.